Manchester United Kalah karena Tak “Membunuh” PSV Lebih Cepat
Judi Online – Manchester United Kalah karena Tak “Membunuh” PSV Lebih Cepat ,
PSV Eindhoven memberi sambutan kepada Manchester United yang baru kembali mencicipi fase grup B Liga Champions musim ini, setelah absen semusim, dengan sebuah noda di catatan karier Louis van Gaal. United kalah 1-2 setelah sempat memimpin via gol eks pemain PSV, Memphis Depay.
Diwarnai dengan cedera double fracture Luke Shaw di babak pertama, PSV yang tak banyak menebar ancaman di laga yang berlangsung di Philips Stadion, bermain efektif dan comeback dengan dua gol Hector Moreno serta Luciano Narsingh.
United menguasai penguasaan bola hingga mencapai 67 persen berbanding 33 persen PSV, namun gagal mengonversi beberapa peluang menjadi gol, itulah alasan mengapa United tak mampu meraih kemenangan atau setidaknya meraih satu poin dari lawatannya ke Belanda.
Beberapa peluang itu seperti permainan satu-dua Anthony Martial dengan Memphis yang masih dapat ditangkap kiper Jeroen Zoet, dan peluang Juan Mata saat menerima operan lambung Bastian Schweinsteiger. Mata gagal mengontrol bola, hingga bola ke luar lapangan pertandingan.
“Kami (United) seharusnya mendapatkan gol kedua hingga skor menjadi 2-0, karena setelah itu laga akan berakhir, tapi kami tak melakukannya. Itu yang terjadi hari ini dan hal itu menunjukkan yang Anda tak pernah ketahui. Kami hanya bisa menyalahkan diri sendiri, kami punya banyak peluang,” terang Van Gaal di laman resmi UEFA, Rabu (16/9/2015).
“Kami bisa mencetak banyak gol, selalu seperti itu. Anda harus efektif, dan PSV sangat efektif hari ini,” lanjutnya.
Selain tak efektif, United juga tak memiliki skuad yang berimbang, karena tak memiliki banyak opsi saat tim tengah mengalami kebuntuan.
Agen Bola | Judi Online | Bandar Bola | Agen Casino
Pasca-tertinggal 2-1, Van Gaal memasukkan Antonio Valencia dan Marouane Fellaini, dengan harapan gelandang jangkung asal Belgia itu menerima bola lambung dan menanduk bola, atau mengarahkan ke rekannya.
Tak ada penyerang lagi yang dimiliki Van Gaal, karena Wayne Rooney cedera dan James Wilson tak disertakan ke dalam tim cadangan.
Hal ini jelas berbeda dibanding era Sir Alex Ferguson dahulu, di mana ia memiliki banyak opsi penyerang untuk mengubah keadaan. Kala itu, Ferguson memiliki Teddy Sheringham, Ole Gunnar Solksjaer, dan Dwight Yorke.
Kampusbet | Jendralpoker
Kami ada karena Anda
BBM : 2AE11015
SMS : +62 8788 7980 368
WhatsApp : +855 8731 8883
WeChat : KampusBet
YM : CSKampusbet@yahoo.com
Facebook : kampusbet
Twitter : Kampusbet
Google+ : Kampusbet